Recent Posts

Sunday, May 6, 2012

Belum Disemprot Pestisida, Warga Kalianak Bakar Ulat Bulu

Your browser does not support iframes.

placeholder



File: detiksurabaya.com

Surabaya -
Belum ada penyemprotan pestisida oleh Dinas Pertanian Surabaya, membuat warga Kalianak Timur gang Belakang membasmi ulat bulu yang menyerang kawasannya dengan caranya sendiri. Ribuan ulat bulu itu sejak kemarin dibakar dan disiram dengan deterjen.

“Warga berinisiatif membasmi ulat bulu itu dengan mengumpulkannya kemudian dibakar,” kata Ketua RT 02 RW 07 Kelurahan Moro Krembangan, Yus Santoso, saat dihubungi detiksurabaya.com, Senin (18/4/2011).

Selain itu, kata Yus, warga juga menebang semua pepohonan liar dan rumput yang tumbuh di belakang rumah Santoso yang menjadi areal populasi ulat bulu. Setelah itu areal tersebut disiram menggunakan air yang dicampur deterjen.

“Mungkin cara ini belum bisa mematikan semua ulat bulu yang ada. Ulat itu mungkin saja masih ada di bawah tumpukan kayu dan batu,” tambah Yus.

Meski begitu, lanjut Yus, upaya tersebut setidaknya sudah bisa meminimalisir populasi ulat bulu. Petugas dari Dinas Pertanian Surabaya sendiri, terang Yus, sudah datang tetapi sebatas hanya memantau.

“Tidak tahu kapan disemprot pestisida,” tandas Yus.

Diberitakan sebelumnya, ribuan ulat bulu dilaporkan terlihat di Jalan Kalianak Timur gang Belakang. Ulat itu terlihat di sebuah lahan kosong di belakang rumah salah satu warga, Santoso. Warga baru tahu ada ulat setelah rumah warga yang berdampingan dengan tanah kosong itu dimasuki ulat yang masuk dari lubang angin.

(iwd/fat)



Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!

Baca Juga:

  • Dinas Pertanian Siapkan Pestisida untuk Tanggulangi Ulat Bulu
  • Serangan Ulat Bulu Merambah Surabaya
  • Menkes Janjikan Pengobatan Gratis Bagi Korban Ulat Bulu
  • Jaga Ekosistem, Ribuan Burung akan Dilepas ke Alam Bebas

1x1


bannerpromo allproperty bukukuning 280x125

Sumber:http://surabaya.detik.com/read/2011/04/18/112243/1619559/466/belum-disemprot-pestisida-warga-kalianak-bakar-ulat-bulu

No comments:

Post a Comment