Sidoarjo -
Identitas korban yang tertabrak KA Komuter di antara Stasiun Waru dan Gedangan km 14+6/7 masih gelap. Kondisi korban yang tewas itu cukup mengenaskan.
“Korban tak membawa KTP ataupun identitas lainnya,” kata Wakapolsek Waru, AKP Djuned Ary Subekti saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (6/4/2011).
Korban, menurut Djuned, kedua kakinya putus di pangkal paha serta tulang tangan kirinya patah. Ciri-ciri korban, usia berkisar 40 tahunan, mengenakan pakaian kaos berwarna kuning dengan motif bunga dan bercelana putih.
Dari informasi yang dihimpun di lokasi, korban yang berada di sekitar jalur kereta api itu sempat diperingkatkan oleh masinis yang dari jarak kejauhan dengan membunyikan klakson.
“Korban sempat maju-mundur keluar rel. Namun, saat kereta semakin mendekat, korban melompat ke tengah rel,” kata Djuned.
(nrm/gik)
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
Baca Juga:
- Warga Tuban Disambar Kereta Api, Leher Putus
- Lempari Mobil dan Rumah Warga Lamongan, 5 Oknum Bonek Jadi Tersangka
- Disambar KA, Bocah SD Tewas Seketika
- PT KA Sesalkan Aksi Pelemparan yang Dilakukan LA Mania
- Ratusan Penumpang KA Pandanwangi Nyaris Jadi Korban Kecelakaan
- Perlintasan KA Tanpa Palang Pintu Kembali Makan Korban
No comments:
Post a Comment