share”>
Jakarta -
Tim kedokteran Mabes Polri bekerja keras mengungkap identitas pelaku bom bunuh diri di Masjid Ad-Zikra di lingkungan Mapolres Cirebon Kota. Polri kini sedang memeriksa profile DNA tersangka.
“Semalam, kita sudah melaksanakan otopsi. Di mana, kami sudah mengumpulkan postmortem meliputi sidik jari, data gigi. Dan saat ini kita sedang memeriksa profile DNA tersangka karena kepolisian punya database DNA dan sidik jari,” papar Kapusdokkes Irjen Pol Musadeq dalam jumpa pers di RS Kramatjati, Jakarta Timur, Sabtu (16/4/2011).
Menurut dia, kepolisian mengedepankan Scientific Crime Identification (SCI).
Dalam kesempatan yang sama, Kadiv Humas Polri Irjen Pol Anton Bahrul Alam mengimbau agar masyarakat tetap tenang.
“Pesan kami kepada warga dengan kejadian ini tidak perlu khawatir, untuk tetap mencari ekonominya, silakan. Biar Polri yang bekerja keras, tidak usah khawatir. Untuk pelaku, syukur kalau ada pihak keluarga yang melapor dan kita izinkan melihat,” kata Anton.
Ledakan di aksi bom bunuh diri di Masjid Ad-Zikra yang berada di lingkungan Mapolres Cirebon Kota terjadi pukul 12.15 WIB saat imam mengucapkan takbir (takbiratul ikhram) di awal salat Jumat.
Ledakan berasal dari seorang pria berpakaian hitam di barisan dekat para pejabat Polresta. Diduga ledakan merupakan bom bunuh diri. Sejumlah korban terkena serpihan bom berupa paku. Tak hanya Kapolresta, Kasat Lantas Polres Cirebon dan imam salat Jumat pun menjadi korban.
(aan/ndr)
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
No comments:
Post a Comment