Foto:Helmy Yuniar Rosyadi
Surabaya -
Hari Autis se Dunia di Surabaya diperingati dengan longmach. Dengan kostum hijau biru ratusan peserta ‘Surabaya Walk For Autism’ jalan bareng keliling pusat kota.
Event tersebut tidak hanya diikuti oleh para penyandang anak kebutuhan khusus saja, para pelajar SD, lansia, serta masyarakat yang peduli terhadap autis ikut berbaur. Bahkan ada seorang peserta yang menggunakan kursi roda ikut serta.
Beberapa personel polisi dari Polrestabes Surabaya dikerahkan untuk mengawal longmarch. Meskipun sempat diguyur hujan, semangat para peserta tidak redup. “Sorak-sorak bergembira, bergembira semua!” teriak para anak-anak tersebut seakan tak kenal lelah sambil saat menyusuri Jalan Pemuda.
Beberapa spanduk, poster dan juga replika manusia tak lupa mereka bawa. Salah satu spanduk bertuliskan “Jangan Kasihani Kami, Tapi Berilah Kami Kesempatan” dipampang di barisan depan.
“Seringkali orang memandang anak autis sebagai anak (maaf) gila. Itu penilaian yang salah. Memang anak autisharus mendapat perhatian dan bimbingan khusus untuk bisa berkomunikasi yang normal,” jelas Linda Liem (44), Ketua Panitia ‘Surabaya Walk For Autism’ saat ditemui di lokasi start di Grand City Mall, Sabtu (2/4/2011).
Vicka Wisnu selaku humas acara ini menambahkan, bahwa di Indonesia masih sedikit
sekali sekolah yang mau menampung siswa autis. Menurutnya sekolah yang
menggunakan kurikulum inklusi masih sedikit dan mayoritas biayanya cukup mahal.
Dengan digelarnya acara itu, panitia berharap para warga Surabaya bisa memahami bahwa autis bukanlah sebuah penyakit, tetapi adalah gangguan dalam perkembangan anak yang cukup kompleks. Gejalanya terlihat sebelum anak berumur tiga tahun, hal ini disebabkan gangguan pada neurobiologis yang mempengaruhi fungsi otak anak.
(gik/gik)
Tetap update informasi di manapun dengan http://m.detik.com dari browser ponsel anda!
Baca Juga:
- Diduga Idap Penyakit Liver, ABK KM Minah Cargo Tewas
- Tips Hindari Anak Terlambat Bicara
- Anak Kebutuhan Khusus SDN Percobaan Outbound, Seru!
- Wuih! Bocah Autis Meningkat 10 Kali Lipat
- Keceriaan di Festival Anak Autis
- Sehari, 20 Pasien Autis ke RSU dr Soetomo
No comments:
Post a Comment